loading…
Ajang Lari 10K Kembali Digelar, Tekankan Strategi Pemulihan bagi Pelari. Foto: IST
Tahun ini, ajang tersebut mengangkat tema ‘The Unstoppable Spirit’, yang tak hanya mengajak masyarakat bergerak, tetapi juga mengedukasi pentingnya strategi pemulihan tubuh sebagai bagian dari performa olahraga.
Kategori yang dibuka tahun ini meliputi Kids Dash 400 dan 800 meter untuk anak usia 6–10 tahun, kategori 5K untuk usia pelajar dan umum, serta kategori 10K untuk pelari usia 14–65 tahun. Penyelenggara menargetkan 3.000 peserta dari berbagai kelompok usia, mulai dari anak-anak, pelajar, hingga pelari profesional.
Senior Product Manager Salonpas Let’s Move, Desy Setiarini, menjelaskan bahwa strategi pemulihan atau recovery kini menjadi bagian utama dari pendekatan lomba tahun ini. Berdasarkan catatan mereka, sebanyak 60 persen keluhan pelari tahun lalu berkaitan dengan kram dan ketegangan otot akibat kurangnya pemanasan dan strategi pemulihan yang tepat.
“Recovery bukan tambahan, tapi bagian dari strategi utama performa berlari dari rangkaian latihan yang sudah maksimal. Kami ingin mengubah cara pandang pelari dalam mempersiapkan diri sebelum, saat, dan setelah race dengan mengetahui dan menjalankan strategi recovery yang tepat,” ujar Desy, dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta, Kamis (3/7/2025).
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Indonesia dengan Berlari
Dari sisi medis, keselamatan pelari di ajang ini pun menjadi perhatian utama. Medical Director Salonpas Sport 10K 2025, dr. Andhika Raspati, SpKO, menegaskan penting bagi pelari untuk peka terhadap kondisi tubuh, tidak memaksakan diri, dan menjadikan pemulihan sebagai bagian dari kebiasaan sehat saat berolahraga.